Siswa siswi SMA YPPI 2 membuat kompos dari daun kering

Dalam  mendukung penghijauan lingkungan sekolah dengan menanam sawi, bayam dan kangkung , Siswa SMA YPPI  2 diharuskan untuk mengumpulan dedaunan kering sebagai media dalam pengomposan .

Setiap siswa yang terbentuk dalam kelompok-kelompok kecil diharuskan membawa karung beras 25-50kg untuk mengumpulkan dedaunan kering yang ada di sekolah . Siswa harus mengumpulkan  minimal setengah kantong dari dedaunan kering yang telah dikumpulkan .

Secara bertahap siswa yang telah mengumpulkan dedaunan kering didalam karung diharuskan memotong dedaunan kering tersebut ke bentuk yang lebih kecil untuk mempercepat proses pengomposan . setelah dilakukan pemotongan daun ,siswa mencampurkan daun-daun tersebut dengan tanah serta pupuk kompos yang lalu ditambahkan air gula  utnuk menambahkan energy  dan di aduk merata .

Setelah proses pencampuran dilakukan baru dedaunan kering tersebut dimasukan kembali kedalam karung goni/beras dan ditutup rapat untukk menghidari air hujan dan sinar matahari . Setiap harinya siswa diwajibkan mengecek suhu dari kompos yang telah dibuat hingga matang .

Kompos yang dibuat merupakan usaha positif siswa untuk mendukung penghijauaan disekolah , karena dengan mencampurkan kompos terhadap tanah 1:3mampu menyuburkan tanaman dan meningkatkan kualitas hasil panen , mengaktifkan mikroba tanah ,menghindari penyakit tanamn yang sangat bermanfaat bagi kondisi tanaman sekolah.