Sosialita Masyarakat


                Semua manusia biasa disebut dengan makluk social, yang diartikan bahwa setiap manusia tidak mampu bekerja sendiri tanpa bantuan orang lain. Artikel kali ini kami membahas tentang kegiatan social yang dilaukan oleh orang-orang atau masyarakat disekitar kami. Di keseharian kita banyak menemui bentuk-bentuk social dengan berbagai ragam kegiatan social kita temui, ada yang dalam bentuk membantu berupa jasa maupun berupa barang. Bantuan berupa jasa ialah seseorang yang telah membantu seorang lainnya dengan cara menolong dengan sebatas kemampuan tenaganya, bantuan berupa barang ialah seseorang yang telah membantu seorang lainnya dengan cara menolong dengan memberikan beberapa yang dimilikinya untuk beberapa orang yang masih berkekurangan.

              Kegiatan social bisa dilakukan sewaktu-waktu dan tidak tentu, bisa juga dilakukan dimanapun. Apalagi pada saat bulan ini yang disebut bulan rahmadan yaitu bulan suci , banyak orang melakukan kegiatan social seperti memberikan beberapa sumbangan kepada beberapa yayasan seperti; panti asuhan, panti jompo, yayasan tuna netra, dll. Banyak orang menganggap bulan ramdhan adalah bulan suci, bulan yang penuh berkah sehingga banyak orang melakukan kegiatan social seperti namanya bakti social. Tidak hanya orang-orang sukses yang dapat melakukan bakti social, akan tetapi bakti social bisa dilakukan oleh siswa sekolah, jemaat gereja, jemaat vihara, jemaat muslim, dan lain-lain yang bisa dianggap yayasan.
Banyak orang mengatakan bulan rahmadan adalah bulan yang penuh berkah, memang itu adalah kalimat yang bisa jadi betul. Tetapi kita tidak boleh salah anggap karena, banyak orang berfikir bahwan bulan rahmadan adalah waktunya kita menerapkan kebaikan sehingga dapat berkelimpahan pahala berlipat-lipat. Sering kali berpikiran begitu dan mereka pula beranggapan bahwa itu semua betul, tetapi didalam agama itu adalah salah karena setiap apa yang kita beri dan perbuat kita tidak boleh memikirkan suatu timbal balik atau kita tidak boleh berpikir bahwa jika kita melakukan itu semua kita akan mendapat pahala. Ingatlah!!! Bahwa pepata mengatakan bekerjalah tanpa pamrih!! Yang mengartikan bahwa saat kita memberi atau menolong kita tidak boleh mengharapkan imbalan.

               Banyak orang menjadikan kegiatan social ini sebagai sampul muka menjadi baik, yang artinya banyak orang melakukan kegiatan social agar terlihat baik didepan. Ada orang melakukan kegiatan social semata-mata agar tampak terlihat baik oleh beberapa orang yang mereka kenal . Dan itu adalah contoh yang buruk bagi kita, jadi jangan ditiru ya. Kegiatan social yang hanya dilakukan agar terlihat baik pada masayarakat itu adalah kegiatan yang cuma-cuma yang tidak ada artinya atau bisa dikatakan itu adalah perbuatan setengah-setengah yang hanya memakan waktu saja namun tidak ada hasilnya.
Untuk menolong seseorang kita pula tidak boleh memilih-milih, menolong orang harus dilakukan dengan iklas tanpa harus memilih siapakah orang yang pantas atau layak untuk ditolong karena setiap manusia yang kita tolong adalah sama dimata Tuhan. Semua orang haruslah memiliki rasa kasih dan rasa saling membantu karena itulah manusia dianggap makluk social. 

                 Melakukan kegiatan social itu tidak selalu dengan cara memberikan rezeki yang kita miliki tetapi dengan cara iklas menolong seseorang itu sudah cukup dianggap melakukan kegiatan social. Contoh iklas menolong atau membantu seseorang adalah dengan cara membantu seorang anak kecil atau bisa jadi orang tua yang tidak mampu menyebrang jalan itu sudah contoh kecil bukti kegiatan social contoh lainnya adalah membantu seseorang yang tidak mampu melakukan suatu hal itu sendiri itu adalah contoh yang baik yang dapat dilakukan oleh berbagai kalangan.

                  Berbagai kalangan patut dan harus melakukan kegiatan social, dan seharusnya setiap orang tua memberikan contoh atau mengajarkan anak-anaknya untuk melakukan kegiatan social agar setiap anak jaman sekarang dapat memiliki kepribadian yang social sehingga didalam masyarakat ini kita bisa timbul rasa saling tolong menolong. Jika setiap orang tua memberikan contoh atau mengajarkan anak-anaknya untuk melakukan kegiatan social maka dapat menimbulkan kembali budaya saling tolong menolong yang telah hilang beberapa waktu yang lalu.Karena pada jaman era modern ini banyak orang yang lupa dan tidak peduli akan adanya masyarakat kecil yang memerlukan bantuan sehingga respect antar satu sama lain berkurang maka dari itu jika orang tua dapat mengjarkan anaknya melakukan kegiatan social kemungkinan kelak nanti dimasa depan bangsa kita dapat memiliki rasa saling tolong menolong dengan iklas.
Kegiatan social seperti yang kami tunjukan patut diteladani bagi orang-orang yang telah sukses dan memilik usaha yang sudah cukup baik karena, usaha sukses yang mereka raih ialah titipan sementara yang diberikan oleh Tuhan dan sewaktu-waktu dapat diminta lagi oleh Tuhan maka dari itu sudah kewajiban orang-orang yang telah sukses untuk berbagi kepada orang yang tidak mampu, tidak perlu banyak-banyak untuk memberikan tetapi sedikit saja asalkan iklas dan tidak mengharapkan imbalan itu adalah hal yang terbaik dan terpuji.

              Harapan kami didalam artikel yang telah kami tuliskan diatas agar semua orang untuk kedepannya dapat melakukan kegiatan social dengan membantu sesama kita yang sedang memerlukan bantuan kita baik di jalan maupun dimana saja, baik muda maupun tua, baik cacat maupun normal. Kita harus membantu mereka semua agar kedepannya masyarakat dapat meningkatkan rasa kepeduliannya terhadap sesame sehingga dunia kita akan menjadi damai dan sejahtera sesuai dengang dunia yang kita harap-harapkan atau agar dunia impian kita dapat terwujud menjadi dunia yang terbaik pada masa depan.
Marilah kita bangun dunia masa depan kita dengan timbulnya rasa kekeluargaan saling membantu dan menolong sesame kita, dan tidak memandang rendah apapun yang buruk dihadapan kita Karena jika kita menganggap itu buruk itu adalah salah karena tidak ada yang lebih buruk lagi dari orang yang telah memandang rendah atau sepele orang lain. Mari mulai membangun jiwa social dari masing-masing kepribadian diri kita sekian.

Creator : BETA GROUP SMA YPPI 2 (Pemenang LOS Membuat Artikel )